Prediksi skor Chelsea vs Arsenal, Chelsea dan Arsenal bersiap untuk pertempuran di Liga Premier London derby Rabu di Stamford Bridge.
The Blues mengalahkan Crystal Palace 2-0 di semifinal Piala FA akhir pekan lalu, sementara tim asuhan Mikel Arteta menelan kekalahan ketiga secara beruntun selama perjalanan mereka ke Southampton.
Kegagalan untuk mempertahankan gelar Liga Premier, merebut mahkota Piala EFL atau berhasil mempertahankan gelar Liga Champions mereka semua noda pada buku catatan 2021-22 Thomas Tuchel, tetapi The Blues sekarang hanya 90 menit lagi untuk mengakhiri musim dengan trofi yang didambakan. nama mereka.
Penyelesaian akhir Ruben Loftus-Cheek dan Mason Mount di babak kedua membuat Chelsea mematahkan perlawanan Palace di semifinal Piala FA pada Minggu sore, dengan The Blues menghadapi Liverpool untuk kedua kalinya di final piala domestik musim ini saat mereka berusaha membalas dendam untuk sakit hati penalti Piala EFL mereka.
Pasukan Tuchel telah berhasil membuktikan bahwa kesalahan kecil mereka sejak awal bulan memang hanya kesalahan kecil, dengan kemenangan 6-0 atas Southampton juga membuat mereka memperkuat posisi ketiga mereka di tabel Liga Premier – unggul lima poin dari Tottenham Hotspur dengan dua pertandingan di tangan.
Kekalahan back-to-back di kandang dari Brentford dan Real Madrid masih bisa menimbulkan rasa ketakutan di antara fanbase Stamford Bridge menjelang pertandingan hari Rabu, terutama mengingat mereka hanya memenangkan 50% dari pertandingan liga kandang mereka musim ini. 26 poin di kandang mereka sendiri – rekor terbaik kedelapan di liga.
Sudah 29 tahun sejak Chelsea terakhir menderita tiga kali kekalahan beruntun di kandang mereka sendiri di semua kompetisi, meskipun kekalahan ketiga dalam urutan itu memang datang melawan Arsenal, yang tidak diragukan lagi akan membutuhkan sejarah untuk berada di pihak mereka minggu ini di tengah penurunan yang mengkhawatirkan. dalam keberuntungan.
Bahkan sebelum bola pertama ditendang di St Mary’s, sebagian penggemar Arsenal sudah semakin takut dengan prospek Southampton mengakhiri performa buruk mereka pada pertandingan Sabtu, dengan The Saints sebelumnya menang 4-0 atas The Gunners di tengah pertandingan. rentetan kerugian pada Desember 2015.
Pada akhirnya, ketakutan Gooners cukup beralasan, ketika Jan Bednarek mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan itu pada menit ke-44, dan Arsenal tidak dapat menemukan jalan mereka melewati Fraser Forster yang tidak dapat ditembus, yang sangat “luar biasa”. seperti yang dikatakan Mikel Arteta yang frustrasi.
Mengambil nol poin dan mencetak hanya satu gol dalam pertemuan dengan Crystal Palace, Brighton & Hove Albion dan Southampton tidak hanya mengancam impian empat besar Arsenal, tetapi juga harapan mereka untuk sepak bola Eropa, karena tim Arteta kini merosot ke urutan keenam dalam peringkat. dan tetap terpaut tiga poin dari Tottenham Hotspur dengan satu pertandingan tersisa menyusul kekalahan mereka sendiri dari Seagulls.
Dengan Spurs dan Manchester United sama-sama memiliki kecenderungan untuk kehilangan poin penting juga, Arsenal masih bisa menghidupkan kembali upaya empat besar mereka dengan kemenangan atas rival mereka yang menantang benua dalam beberapa minggu terakhir musim ini, dan belum pernah sebelumnya dalam 136 tahun mereka. sejarah telah mereka menderita tiga kekalahan derby London berturut-turut jauh dari rumah tanpa mencetak gol.
Chelsea meraih kemenangan 2-0 di kandang Emirates pada gameweek kedua musim Liga Premier 2021-22, tetapi Arsenal telah menghindari kekalahan dalam dua perjalanan terakhir mereka ke Stamford Bridge dan bisa menjadi tim momok bagi The Blues, yang liga terakhirnya menang ganda atas The Gunners kembali pada kampanye 2015-16.
Chelsea kehilangan Mateo Kovacic karena cedera pergelangan kaki setelah hanya 26 menit dari kemenangan semifinal Piala FA atas Palace, dan sementara tingkat kerusakan saat ini tidak jelas, Tuchel mengakui bahwa cedera itu tampak seperti cedera serius setelah peluit waktu penuh. .
Kovacic ditemani di ruang perawatan oleh Ben Chilwell dan Callum Hudson-Odoi yang absen jangka panjang, sementara Ross Barkley melewatkan kemenangan Palace setelah sakit baru-baru ini, tetapi itu bisa menjadi pilihan taktis dari Tuchel.
N’Golo Kante akan berharap untuk langsung kembali ke ruang mesin dengan absennya Kovacic, dan tidak akan mengejutkan melihat Tuchel mempertimbangkan untuk memberi Romelu Lukaku awal mengingat betapa dia meneror lini belakang Arsenal di Emirates awal musim ini.
Sementara itu, bek kanan Arsenal Takehiro Tomiyasu akan kembali ke pelatihan tim sebelum pertandingan hari Rabu dan kemungkinan akan kembali bermain di sini, tetapi Thomas Partey dan Kieran Tierney keduanya masih absen.
Partisipasi Kapten Alexandre Lacazette juga meningkat setelah ia dinyatakan positif COVID-19 sebelum pertandingan melawan Southampton, sehingga Eddie Nketiah dapat sekali lagi ditugaskan untuk memimpin lini depan di Stamford Bridge.
Arteta memang memiliki opsi untuk memindahkan Gabriel Martinelli ke peran sentral dan membawa Emile Smith Rowe kembali di sisi kiri – formula yang telah diteriakkan oleh penggemar Arsenal – dan pemain internasional Inggris itu memang memiliki kenangan indah di lapangan setelahnya. mencetak gol kemenangan dalam kemenangan 1-0 Arsenal di sana musim lalu.(red)
Prediksi Pemain Chelsea vs Arsenal
Chelsea: Mendy; James, Silva, Rudiger; Azpilicueta, Kante, Jorginho, Alonso; Mount, Werner; Lukaku
Arsenal : Ramsdale; Cedric, White, Gabriel, Tavares; Xhaka, Lokonga; Saka, Odegaard, Smith Rowe; Martinelli
Komentar